Latihan Soal Kimia Kelas 11 Bab 2 Ikatan Kimia
1. Unsur yang berada dalam keadaan bebas di alam, tanpa berikatan dengan unsur lainnya, disebut sebagai...
a. Unsur logam
b. Unsur gas mulia
c. Unsur alkali
d. Unsur nonlogam
Jawaban: b. Unsur gas mulia
2. Gilbert Lewis mengemukakan postulat terkait pembentukan ikatan kimia. Salah satu postulatnya adalah...
a. Unsur-unsur gas mulia berada dalam keadaan molekul
b. Unsur-unsur selain gas mulia berada dalam keadaan atom
c. Suatu atom berupaya mencapai kestabilannya dengan melepaskan elektron
d. Ikatan kimia tidak dapat menghasilkan molekul baru
Jawaban: b. Unsur-unsur selain gas mulia berada dalam keadaan atom
3. Unsur gas mulia memenuhi kaidah oktet dengan memiliki berapa elektron terluar pada kulit atom?
a. 2
b. 6
c. 8
d. 10
Jawaban: c. 8
4. Apa yang dimaksud dengan kaidah oktet dalam konteks konfigurasi elektron atom?
a. Memiliki 8 proton pada inti atom
b. Memiliki 8 elektron pada kulit terluar atom
c. Memiliki 8 neutron pada inti atom
d. Memiliki 8 jenis unsur yang berikatan
Jawaban: b. Memiliki 8 elektron pada kulit terluar atom
5. Atom natrium (Na) cenderung membentuk ion apa ketika bereaksi?
a. Anion
b. Kation
c. Molekul
d. Radikal
Jawaban: b. Kation
6. Atom fluor (F) cenderung membentuk ion apa ketika bereaksi?
a. Anion
b. Kation
c. Molekul
d. Radikal
Jawaban: a. Anion
7. Proses pembentukan ikatan ion melibatkan apa?
a. Pertukaran elektron antara atom-atom
b. Berbagi pasangan elektron antara atom-atom
c. Transfer proton antara atom-atom
d. Pelepasan neutron dari atom-atom
Jawaban: a. Pertukaran elektron antara atom-atom
8. Apa yang membedakan ikatan ion dari ikatan kovalen?
a. Ikatan ion melibatkan transfer elektron, sedangkan ikatan kovalen melibatkan berbagi elektron.
b. Ikatan ion hanya terjadi antara unsur-unsur logam, sedangkan ikatan kovalen hanya terjadi antara unsur-unsur nonlogam.
c. Ikatan ion selalu membentuk senyawa kovalen, sedangkan ikatan kovalen selalu membentuk senyawa ion.
d. Ikatan ion lebih kuat daripada ikatan kovalen.
Jawaban: a. Ikatan ion melibatkan transfer elektron, sedangkan ikatan kovalen melibatkan berbagi elektron.
9. Apa yang menyebabkan senyawa ion yang padat dapat pecah atau hancur saat dipukul?
a. Ion-ion positif dan ion-ion negatif terikat sangat erat.
b. Ion-ion positif dan ion-ion negatif saling tolak.
c. Ion-ion positif dan ion-ion negatif dapat bergerak bebas.
d. Ion-ion positif dan ion-ion negatif tidak dapat bergerak.
Jawaban: a. Ion-ion positif dan ion-ion negatif terikat sangat erat.
10. Gaya elektrostatik yang besar antara ion-ion positif dan ion-ion negatif dalam senyawa ion menyebabkan sifat fisik apa pada senyawa tersebut?
a. Titik didih rendah
b. Titik leleh rendah
c. Titik didih tinggi
d. Sifat konduktif rendah
Jawaban: c. Titik didih tinggi
11. Ikatan kovalen terbentuk ketika atom-atom...
a. Berbagi elektron
b. Transfer elektron
c. Menerima proton
d. Melepaskan neutron
Jawaban: a. Berbagi elektron
12. Apa yang membedakan ikatan kovalen polar dan ikatan kovalen nonpolar?
a. Ikatan kovalen polar melibatkan atom-atom yang memiliki perbedaan keelektronegativan, sedangkan ikatan kovalen nonpolar melibatkan atom-atom yang memiliki perbedaan elektronegativan kecil.
b. Ikatan kovalen polar selalu membentuk molekul polar, sedangkan ikatan kovalen nonpolar selalu membentuk molekul nonpolar.
c. Ikatan kovalen polar terjadi antara unsur-unsur logam, sedangkan ikatan kovalen nonpolar terjadi antara unsur-unsur nonlogam.
d. Ikatan kovalen polar selalu kuat, sedangkan ikatan kovalen nonpolar selalu lemah.
Jawaban: a. Ikatan kovalen polar melibatkan atom-atom yang memiliki perbedaan keelektronegativan, sedangkan ikatan kovalen nonpolar melibatkan atom-atom yang memiliki perbedaan elektronegativan kecil.
13. Apa yang dimaksud dengan ikatan kovalen koordinasi?
a. Ikatan yang terjadi antara atom-atom dari unsur logam dan unsur nonlogam.
b. Ikatan yang terbentuk antara atom-atom dari unsur nonlogam yang memiliki perbedaan keelektronegativan besar.
c. Ikatan yang terjadi ketika pasangan elektron dalam ikatan berasal dari satu atom saja.
d. Ikatan yang terbentuk antara molekul-molekul polar.
Jawaban: c. Ikatan yang terjadi ketika pasangan elektron dalam ikatan berasal dari satu atom saja.
14. Apa yang dimaksud dengan struktur Lewis dalam konteks ikatan kovalen?
a. Sebuah metode untuk menentukan ketercapaian kaidah oktet dalam molekul.
b. Sebuah metode untuk menentukan jumlah atom dalam molekul.
c. Sebuah metode untuk menentukan massa molekul.
d. Sebuah metode untuk menentukan titik didih molekul.
Jawaban: a. Sebuah metode untuk menentukan ketercapaian kaidah oktet dalam molekul.
15. Berapa pasangan elektron yang terlibat dalam ikatan kovalen tunggal?
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
Jawaban: b. 2