Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Soal Latihan Materi Biologi Kelas 10 Bab 4 Komponen Ekosistem dan Interaksinya



Berikut ini adalah soal latihan materi Biologi Kelas 10 Bab 4 Komponen Ekosistem dan Interaksinya sebanyak 10 soal pilhan ganda dan 5 soal essay lengkap dengan kunci jawaban:

Soal Pilihan Ganda:

1. Apa yang dimaksud dengan komponen abiotik dalam ekosistem?
a) Organisme-organisme dalam ekosistem.
b) Makhluk hidup yang berperan dalam siklus materi.
c) Unsur-unsur non-hidup dalam ekosistem.
d) Organisme yang melakukan fotosintesis.

Jawaban: c) Unsur-unsur non-hidup dalam ekosistem.

2. Apa yang termasuk dalam komponen biotik ekosistem?
a) Batu, air, dan tanah.
b) Hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme.
c) Suhu, cahaya matahari, dan mineral.
d) Gas oksigen dan karbondioksida.

Jawaban: b) Hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme.

3. Hubungan antara dua spesies di mana keduanya tidak berinteraksi secara signifikan disebut...
a) Komensalisme.
b) Amensalisme.
c) Netralisme.
d) Predasi.

Jawaban: c) Netralisme.

4. Apa yang terjadi dalam kompetisi antara dua spesies dalam ekosistem?
a) Keduanya mendapatkan manfaat.
b) Salah satu spesies merugikan yang lain.
c) Keduanya saling memberikan manfaat.
d) Keduanya tidak berinteraksi.

Jawaban: b) Salah satu spesies merugikan yang lain.

5. Hubungan antara burung yang menggunakan sarang yang ditinggalkan oleh burung lain tanpa memengaruhi burung pertama disebut...
a) Parasitisme.
b) Predasi.
c) Komensalisme.
d) Netralisme.

Jawaban: c) Komensalisme.

6. Apa yang terjadi dalam parasitisme?
a) Kedua spesies mendapat manfaat.
b) Satu spesies mengambil manfaat dari yang lain dan merugikannya.
c) Kedua spesies tidak berinteraksi.
d) Satu spesies membantu yang lain tanpa mengambil manfaat.

Jawaban: b) Satu spesies mengambil manfaat dari yang lain dan merugikannya.

7. Apa yang dimaksud dengan rantai makanan dalam ekosistem?
a) Representasi kompleks dari hubungan makan-memakan.
b) Urutan langkah bagaimana energi mengalir dalam ekosistem.
c) Jenis hubungan antara produsen dan konsumen.
d) Hubungan antara predator dan mangsa.

Jawaban: b) Urutan langkah bagaimana energi mengalir dalam ekosistem.

8. Apa yang terjadi dalam jaring-jaring makanan dalam ekosistem?
a) Representasi linear hubungan makan-memakan.
b) Hubungan di mana satu spesies merugikan yang lain.
c) Hubungan yang melibatkan hanya dua spesies.
d) Representasi hubungan makan-memakan yang lebih kompleks.

Jawaban: d) Representasi hubungan makan-memakan yang lebih kompleks.

9. Apa yang diwakili oleh piramida biomassa dalam ekosistem?
a) Aliran energi dalam bentuk rantai makanan.
b) Jumlah individu di setiap tingkat trofik.
c) Transfer biomassa antar tingkat trofik.
d) Ketersediaan air di ekosistem.

Jawaban: c) Transfer biomassa antar tingkat trofik.

10. Apa yang dimaksud dengan produktivitas primer dalam ekosistem?
a) Tingkat produksi biomassa oleh konsumen.
b) Tingkat pertumbuhan tumbuhan produsen.
c) Tingkat produksi biomassa oleh predator.
d) Tingkat pertumbuhan hewan konsumen.

Jawaban: b) Tingkat pertumbuhan tumbuhan produsen.

Soal Essay:

1. Jelaskan perbedaan antara komponen abiotik dan komponen biotik dalam ekosistem. Berikan contoh masing-masing.

Jawaban:

Komponen abiotik adalah unsur-unsur non-hidup dalam ekosistem seperti tanah, air, udara, suhu, cahaya matahari, mineral, dan faktor-faktor lain yang memengaruhi lingkungan. Contoh komponen abiotik adalah suhu udara yang memengaruhi pertumbuhan tanaman, mineral dalam tanah, dan cahaya matahari sebagai sumber energi.

Komponen biotik adalah semua makhluk hidup dalam ekosistem, termasuk tumbuhan, hewan, bakteri, jamur, dan mikroorganisme lainnya yang berperan dalam siklus materi dan aliran energi di dalam ekosistem. Contoh komponen biotik adalah pohon, singa, bakteri tanah, dan bunga.

2. Jelaskan konsep komensalisme dalam interaksi antara spesies dalam ekosistem. Berikan contoh konkret.

Jawaban:

Komensalisme adalah jenis hubungan antara dua spesies di mana satu spesies mendapat manfaat dari interaksi dengan spesies lain tanpa merugikan atau menguntungkan spesies tersebut. Artinya, salah satu spesies diuntungkan tanpa memengaruhi yang lain. Contoh konkret komensalisme adalah burung yang menggunakan sarang yang ditinggalkan oleh burung lain setelah musim bersarang. Burung yang pertama mendapat tempat tinggal yang siap pakai tanpa memengaruhi burung yang pertama tinggal di sarang tersebut.

3. Apa yang dimaksud dengan daur biogeokimia dalam ekosistem? Jelaskan tiga jenis utama daur biogeokimia.

Jawaban:

Daur biogeokimia adalah peredaran unsur-unsur kimia penting dalam ekosistem dari lingkungan ke komponen biotik (makhluk hidup) dan kembali lagi ke lingkungan melalui berbagai proses biologis dan geokimia. Ini mencakup peredaran unsur-unsur seperti karbon, nitrogen, fosfor, belerang, dan unsur-unsur lainnya dalam ekosistem.

Tiga jenis utama daur biogeokimia adalah:
  • Daur Gas: Unsur-unsur kimia berpindah dalam bentuk gas antara atmosfer dan ekosistem. Contohnya adalah daur karbon dan daur nitrogen.
  • Daur Cair: Unsur-unsur kimia berpindah dalam bentuk cairan, terutama melalui siklus air atau daur air.
  • Daur Padat (Sedimen): Unsur-unsur kimia berpindah dalam bentuk padatan atau sedimen, melibatkan siklus fosfor, belerang, dan lainnya.
4. Jelaskan perbedaan antara piramida energi dan piramida biomassa dalam ekosistem. Berikan contoh konkrit dari masing-masing jenis piramida tersebut.

Jawaban:

Piramida energi dan piramida biomassa adalah dua cara untuk menggambarkan aliran energi dan biomassa dalam ekosistem. Perbedaan utama antara keduanya adalah dalam apa yang mereka wakili.

Piramida energi menggambarkan aliran energi dalam bentuk rantai makanan, dengan tingkat trofik yang lebih tinggi mendapatkan jumlah energi yang lebih sedikit daripada tingkat trofik yang lebih rendah. Contohnya adalah dalam ekosistem hutan, di mana tumbuhan produsen menghasilkan energi melalui fotosintesis, kemudian energi ini diambil oleh hewan herbivora (konsumen tingkat pertama), dan seterusnya. Kuantitas energi yang ditransfer dari satu tingkat trofik ke tingkat trofik berikutnya selalu berkurang karena sebagian besar energi digunakan untuk aktivitas hidup dan hilang dalam bentuk panas. Oleh karena itu, piramida energi memiliki bentuk yang berkurang seiring dengan naiknya tingkat trofik.

Di sisi lain, piramida biomassa menggambarkan transfer biomassa (massa tubuh organisme) dari satu tingkat trofik ke tingkat trofik berikutnya. Ini mencerminkan jumlah materi hidup yang tersedia pada setiap tingkat trofik. Contohnya adalah pada tingkat produsen (tumbuhan), biomassa mungkin tinggi, tetapi pada tingkat konsumen tingkat pertama (herbivora), biomassa akan lebih rendah karena sebagian biomassa tumbuhan digunakan untuk pertumbuhan dan reproduksi. Piramida biomassa memiliki bentuk yang serupa dengan piramida energi, dengan jumlah biomassa yang berkurang seiring dengan naiknya tingkat trofik.

5. Jelaskan pentingnya pemahaman tentang daur biogeokimia dalam konteks ekologi. Berikan contoh dari salah satu siklus biogeokimia dan jelaskan dampaknya pada ekosistem.

Jawaban:

Pemahaman tentang daur biogeokimia sangat penting dalam konteks ekologi karena membantu ilmuwan dan ahli ekologi memahami bagaimana unsur-unsur kimia berperan dalam ekosistem, menggerakkan siklus kehidupan, dan memengaruhi keseimbangan lingkungan. Hal ini juga membantu dalam pemahaman mengenai bagaimana perubahan lingkungan dapat memengaruhi ekosistem dan organisme di dalamnya. Salah satu siklus biogeokimia yang penting adalah siklus nitrogen.

Contoh siklus nitrogen: Nitrogen adalah unsur kimia yang sangat penting dalam pembentukan protein dan asam nukleat. Dalam siklus nitrogen, nitrogen diubah menjadi berbagai bentuk oleh organisme dan proses kimia. Siklus ini melibatkan perubahan nitrogen gas (N2) menjadi bentuk yang dapat digunakan oleh tumbuhan (nitrasi dan fiksasi nitrogen), kemudian dimakan oleh hewan, dan kembali ke lingkungan melalui dekomposisi.

Dampak dari perubahan dalam siklus nitrogen dapat sangat signifikan. Misalnya, peningkatan kadar nitrat dalam air tanah akibat aktivitas manusia seperti penggunaan pupuk pertanian berlebihan dapat menyebabkan masalah pencemaran air. Nitrat berlebihan dapat merusak ekosistem air, mengakibatkan pertumbuhan alga yang berlebihan (eutrofikasi), yang pada gilirannya dapat mengganggu organisme air lainnya. Oleh karena itu, pemahaman tentang bagaimana siklus nitrogen beroperasi dan bagaimana aktivitas manusia dapat memengaruhi siklus ini membantu dalam upaya konservasi dan pemeliharaan ekosistem air dan lingkungan lainnya.