Materi IPA Kelas 8 Bab 1 Pengenalan Sel
Berikut Materi IPA Kelas 8 Kurikulum Merdeka Bab 1 Pengenalan Sel
Bab 1: Pengenalan Sel
A. Sel dan Mikroskop
Pendahuluan
Sel merupakan unit dasar kehidupan yang mampu menjalankan fungsi-fungsi vital. Sel-sel dapat ditemukan dalam semua organisme hidup, mulai dari bakteri hingga manusia.
Untuk mempelajari struktur dan fungsi sel, mikroskop digunakan sebagai alat yang memungkinkan kita melihat objek mikroskopis. Mikroskop memungkinkan kita melihat sel dengan ukuran yang sangat kecil, yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.
Sejarah Pengembangan Mikroskop
Sejarah pengembangan mikroskop dimulai dari penemuan mikroskop oleh Antony van Leeuwenhoek pada abad ke-17. Leeuwenhoek menggunakan lensa tunggal untuk mengamati berbagai objek mikroskopis, termasuk sel darah merah, sperma, dan bakteri.
Mikroskop modern terus mengalami perkembangan sehingga memungkinkan observasi sel dengan tingkat resolusi yang tinggi. Mikroskop modern menggunakan dua lensa atau lebih untuk memperbesar objek yang diamati.
Jenis-Jenis Mikroskop
Terdapat beberapa jenis mikroskop, termasuk mikroskop cahaya (optik), mikroskop elektron transmisi (TEM), dan mikroskop elektron pemindaian (SEM). Setiap jenis mikroskop memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing.
Mikroskop cahaya (optik) menggunakan cahaya untuk memancarkan objek yang diamati. Mikroskop cahaya adalah jenis mikroskop yang paling umum digunakan.
Mikroskop elektron transmisi (TEM) menggunakan elektron untuk memancarkan objek yang diamati. TEM memiliki resolusi yang lebih tinggi daripada mikroskop cahaya, sehingga memungkinkan pengamatan struktur sel dengan lebih detail.
Mikroskop elektron pemindaian (SEM) menggunakan elektron untuk memindai permukaan objek yang diamati. SEM dapat digunakan untuk melihat struktur permukaan sel dengan detail.
B. Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
Karakteristik Umum Sel
Semua sel memiliki karakteristik umum yang sama, yaitu:
Membran sel (plasma membrane)
Sitoplasma
Material genetik (DNA atau RNA)
Ribosom
Membran sel (plasma membrane) merupakan lapisan tipis yang mengelilingi sel dan berfungsi sebagai pelindung sel. Sitoplasma merupakan cairan yang mengisi sel dan mengandung berbagai organel. Material genetik merupakan materi yang mengandung informasi genetik sel. Ribosom adalah organel yang berperan dalam sintesis protein.
Sel Hewan
Sel hewan tidak memiliki dinding sel. Bentuk sel hewan tidak tetap dan dapat bergerak. Sel hewan memiliki sentrosom yang berperan dalam pembelahan sel.
Sel Tumbuhan
Sel tumbuhan memiliki dinding sel yang terbuat dari selulosa. Dinding sel memberikan dukungan dan perlindungan bagi sel tumbuhan. Bentuk sel tumbuhan lebih tetap karena dinding sel memberikan dukungan. Sel tumbuhan memiliki kloroplas yang berperan dalam fotosintesis.
C. Spesialisasi Sel
Definisi Spesialisasi Sel
Spesialisasi sel mengacu pada adaptasi struktural dan fungsional sel untuk menjalankan tugas tertentu dalam organisme.
Spesialisasi Sel dalam Organisme Multiselular
Pada organisme multiselular, berbagai jenis sel bekerja sama membentuk jaringan, organ, dan sistem organ. Setiap jenis sel memiliki spesialisasi yang berbeda-beda.
Contoh spesialisasi sel:
Sel otot berkontraksi untuk menyebabkan gerakan.
Sel saraf mengirimkan sinyal listrik dan berpartisipasi dalam sistem saraf.
Sel epidermis melindungi tubuh dari lingkungan luar.
Sel darah merah membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Sel hati mencerna makanan dan menghasilkan empedu.
Spesialisasi Sel pada Sel Tumbuhan
Sel-sel tumbuhan dapat berspesialisasi untuk menjalankan berbagai fungsi. Beberapa contoh spesialisasi sel tumbuhan adalah:
Sel-sel parenkima berfungsi sebagai jaringan penyimpanan dan fotosintesis.
Sel-sel sklerenkim memberikan dukungan mekanis.
Sel-sel kolenkim memberikan dukungan fleksibel.
Spesialisasi Sel pada Sel Hewan
Sel-sel hewan juga dapat berspesialisasi untuk menjalankan berbagai fungsi. Beberapa contoh spesialisasi sel hewan adalah:
Sel otot berkontraksi untuk menyebabkan gerakan.
Sel saraf mengirimkan sinyal listrik dan berpartisipasi dalam sistem saraf.
Sel darah merah membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Sel hati mencerna makanan dan menghasilkan empedu.
Penutup
Pemahaman tentang struktur dan fungsi sel serta spesialisasi sel sangat penting dalam biologi. Penggunaan mikroskop. Untuk soal latihannya silakan klik (Disini).